Tahukah kamu, tempat-tempat menakjubkan dalam trilogi populer The Lord of The Rings ternyata benar-benar ada di dunia nyata? Meskipun tidak persis sama dengan deskripsi Tolkien, kita bisa menyaksikan keajaiban Middle Earth melalui lokasi-lokasi nyata yang jadi inspirasi sang penulis.
Dunia sihir Harry Potter pun kini telah direalisasikan sebagai taman hiburan di London. Lokasi terkenal seperti Diagon Alley, Hogwarts, maupun Honeydukes dibuat seotentik mungkin demi memuaskan para penggila Harry Potter.
Istana Aladdin, Hallelujah Mountains di Planet Pandora (Avatar), bahkan reruntuhan Lemuria yang legendaris pun bisa ditemukan di permukaan bumi.
Rivendell - Lauterbrunnen
Rivendell adalah daerah kekuasaan Elrond di trilogi The Lord of The Rings. Lembah menakjubkan ini dihiasi puluhan air terjun. Ternyata, J.R.R. Tolkien mereka Rivendell dari sebuah lembah di pegunungan Swiss.
Namun, pengambilan gambar untuk adegan-adegan yang bersetting Rivendell dalam film justru dilakukan di Selandia Baru. Sementara puluhan air terjun yang tampak dalam layar diciptakan melalui efek CGI.
Hutan berduri dalam Sleeping Beauty - Dark Hedges
"Sang peri juga menciptakan hutan lebat, semak, dan duri yang bermunculan di sekitar puri, melindunginya dari dunia luar dan mencegah siapapun mengganggu tidur sang Putri."
Menyusuri hutan gelap dengan semak berduri yang menjuntai hingga menutupi jalan setapak merupakan adegan yang biasa kita temui dalam dongeng-dongeng lawas macam Snow White dan Sleeping Beauty. Di balik hutan yang misterius ini biasanya sang putri tengah menanti pangeran mereka dalam tidur panjang.
Meskipun tidak diketahui bagaimana para pendongeng seperti Charles Perrault dan Grimm Brothers mendapatkan inspirasi, hutan seperti ini benar-benar bisa kita temui di dunia nyata. Tepatnya di Irlandia Utara.
Tempat yang dijuluki The Dark Hedges ini sebenarnya cuma jalan beraspal yang nyaris tertutup pepohonan beech. Pepohonan ini memberikan kesan magis bagi para pengguna jalan, seperti terowongan pohon yang menuju ke negeri antah berantah.
Pepohonan beech di Dark Hedges ditanam oleh keluarga Stuart. Awalnya, pohon-pohon ini ditanam untuk mempercantik jalan menuju perkebunan keluarga. Sekarang, Dark Hedges menjadi salah satu lokasi paling populer di Irlandia. Tempat ini bahkan digunakan sebagai lokasi pengambilan gambar untuk serial fantasi Game of Thrones.
Hogwarts - Wizarding World of Harry Potter
Meskipun Hogwarts tak ada di dunia nyata, kita bisa mengunjungi replikanya yang ada di Universal Studios Orlando, Florida, Amerika Serikat.
Wizarding World of Harry Potter memang sengaja didirikan bagi para pecinta Harry Potter.
Taman hiburan yang baru berusia dua tahun ini dibuat semirip mungkin dengan setting filmnya. Salah satu bangunan yang paling menonjol adalah replika gedung sekolah Hogwarts yang berdiri di atas tebing. Selain Hogwarts, pengunjung juga bisa menikmati petualangan ala Harry Potter dengan menumpang kereta Hogwarts Express, mencicipi butterbeer di Three Broomsticks, atau mengelilingi lorong bawah tanah Gringotts.
Hallelujah Mountains - Pegunungan Kuning Huangshan
Salah satu lokasi paling mengagumkan di film Avatar adalah Hallelujah Mountains. Bukit melayang di Planet Pandora ini kabarnya terinspirasi dari Pegunungan Kuning di Huangshan.
Pegunungan Kuning memiliki ciri khas berupa tebing-tebing granit yang menjulang, diselimuti kabut tebal yang memberikan kesan seperti mengambang.
James Cameron, sutradara Avatar menyebutkan Pegunungan Kuning sebagai inspirasi di situsnya. Namun hal ini dibantah oleh pengelola Zhangjiajie National Forest Park. Mereka mengklaim Kolom Batu Langit Selatan di sana sebagai model Hallelujah Mountains. Kolom batu tersebut sekarang bahkan sudah berganti nama menjadi Hallelujah Mountains.
Istana raja dalam Rapunzel - Mont-Saint Michel
Tangled adalah film animasi keluaran Disney yang terinspirasi oleh dongeng Rapunzel. Istana kerajaan dalam film ini terinspirasi oleh Mont-Saint Michel, desa di atas tebing yang ada di Normandy, Prancis.
Menurut Glen Keane, supervising animator dan executive producer dari film ini, Mont-Saint Michel memang tampak seperti tempat dalam dongeng. Tak heran kalau tempat ini menjadi inspirasi bagi sejumlah film animasi. Selain Tangled, istana dalam film Little Mermaid juga didasarkan pada arsitektur Mont-Saint Michel.
Mont-Saint Michel sebenarnya terdiri dari beberapa bangunan. Bangunan teratas difungsikan sebagai biara. Di bawahnya berdiri gudang dan tempat-tempat penyimpanan. Sementara bagian bawah yang berhimpitan dengan pantai merupakan pemukiman para nelayan.
Lemuria - Monumen Yonaguni
Lemuria dan Mu merupakan legenda paling tua yang masih menjadi perdebatan hingga saat ini. Mu merupakan peradaban maju yang hilang dari muka bumi karena bencana alam, tak ubahnya Atlantis yang kebenarannya juga masih menimbulkan berbagai spekulasi. Lemuria, kota peradaban Mu yang tenggelam disebutkan berada di Samudera Pasifik. Namun ada pula yang menyebutkan kalau lokasinya di Samudera Hindia.
Salah satu teori tentang Lemuria dan Mu yang cukup populer dikaitkan dengan
Monumen Yonaguni. Walaupun disebut monumen, Yonaguni adalah struktur berusia ribuan tahun yang terbaring di dasar laut Kepulauan Ryukyu.
Situs ini terdiri dari batuan utuh berukuran masif yang menyerupai piramida bangsa Maya dan Inca. Namun hingga saat ini para arkeolog masih berdebat mengenai kaitan Yonaguni dan Mu.
Istana kesultanan dalam Aladdin - Taj Mahal
Siapa sangka kalau istana kesultanan tempat Raja Harun Al-Rashid dalam dongeng Aladdin juga ada di dunia nyata? Tetapi letaknya bukan di pusat Kota Agrabah, melainkan di India.
Meskipun tidak sepenuhnya sama, istana yang jadi tempat tinggal Putri Jasmine dalam film animasi besutan Disney terinspirasi dari desain Taj Mahal. Kesamaannya dengan makam Ratu Mumtaz Mahal itu bisa ditelusuri dari kubah utama yang menjadi pusat bangunan dan empat pilar yang mengelilinginya. Cerita Aladdin sendiri berdasar pada dongeng seribu satu malam dari Timur Tengah.
Itulah tempat-tempat ajaib dari negeri fantasi yang ternyata benar-benar ada di dunia nyata.
SUMBERLINK
0 comments:
Posting Komentar